Pentingkah Periksa Toksoplasma?

Pernikahan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Arti menikah berarti rela untuk berkorban dan melayani pasangan baik dalam kondisi senang maupun susah. Sudah siapkah untuk berbagi hidup dengan pasangan kita?. Salah satu tujuan dari pernikahan adalah untuk memperoleh keturunan yang sehat. Banyak hal yang harus dipersiapkan sebelum menikah, diantaranya adalah pemeriksaan pra nikah. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui apakah pasangan kita terkena virus yang akan berpengaruh pada keturunan. Salah satu jenis penyakit yang berpotensi tersebut adalah penyakit toksoplasma.

Pada orang dewasa secara kasat mata sulit sekali mendeteksi apakah terkena penyakit tokso atau tidak, karena biasanya tidak disertai gangguan fisik maupun psikis. Apalagi jika kondisi tubuhnya sehat dan bugar. Kalaupun muncul gejala-gejalanya hanya berupa demam, sakit kepala dan mudah lelah. Alhasil penyakit ini sering tidak terdeteksi, sehingga kecurigaan baru akan muncul setelah terjadi keguguran atau anak lahir dengan kelainan bawaan (kongenital). Dari kasus seperti inilah, pemeriksaan toksoplasma harus dilakukan untuk mengetahui potensi dari penyakit ini dalam kehidupan berumah tangga nantinya. Kepastian adanya parasit ini baru bisa didapat jika darah diperiksa di laboratorium. Lewat darah inilah maka akan diketahui apakah calon pasangan kita sudah memiliki anti bodi tokso atau tidak. Adanya antibody tokso pada tubuh merupakan indikasi  pernah terserang tokso pada waktu yang lalu.

Menurut penelitian, sekitar 40% ibu hamil beresiko terkena toksoplasma. Akibatnya bisa mengalami abortus spontan atau keguguran (4%), lahir mati (3%) atau bayi menderita Toksoplamosis). Semakin dini toksoplasma menyerang, semakin besar dampak yang ditimbulkan pada janin. Penderita toxoplasmosis kongenital pada manusia umumnya tidak menunjukkan gejala klinis. Gejala serius muncul pada bayi yang dilahirkan abortus dan lahir dini (1 : 10 bayi yang terinfeksi) dengan ditemukan gejala infeksi mata, pembesaran hati dan limpa, kuning pada mata dan kulit dan pneumonia, ensepalopati dan diikuti kematian. Sedangkan pada bayi yang lahir normal, gejala akan tampak setelah beberapa minggu, bulan atau tahun setelah lahir. Gejala ini banyak dijumpai setelah usia pubertas misalnya adanya gangguan pada mata sampai terjadi kebutaan, kegagalan pada sistem syaraf, gangguan pendengaran (bisu-tuli), deman, kuning akibat gangguan hati,erupsi kulit, gangguan pernafasan. Pada bentuk lain biasanya berupa kerusakan psikomotor, konvulsi dan pembesaran kepala (hidrosepalus).

Sehingga, alangkah baiknya jika sebelum terjadi kehamilan melakukan tindakan pencegahan agar terhindar dari parasit tokso seperti:

  1. Hindari bersentuhan secara langsung dengan binatang peliharan dan jangan menyentuh kotorannya jika anda ingin membersihkanny
  2. Apabila anda penyayang binatang, periksalah binatang peliharaan anda secara berkala
  3. Masaklah semua daging konsumsi secara benar dan hingga benar-benar matan

Adapun jenis pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk mendeteksi penyakit ini adalah dengan pemeriksaan Anti-Toxoplasma IgG, IgM dan IgA, serta Aviditas Anti-Toxoplasma IgG. Pemeriksaan tersebut perlu dilakukan pada orang yang diduga terinfeksi Toxoplasma. Jangan takut, penyakit ini bisa disembuhkan, maka untuk itu sebelum benar-benar memutuskan untuk membangun bahtera rumah tangga, alangkah baiknya ketahui perihal kesehatan kita dan pasangan kita.

OBAT TOKSOPLASMA ALAMI

Obat Anti Parasit yang terdiri dari Wormwood, Black Walnut Hull, dan Clove merupakan kombinasi herbal yang ampuh untuk membunuh parasit, baik telur  maupun parasit yang sudah dewasa. 

Penderita Toksoplasmosis akan mendapat manfaat yang lebih, bila mengonsumsi 3 herbal ini, karena bukan saja membunuh parasit tapi juga memperkuat sistem pencernaan dan hati.

Bisa ditambahkan Hydroxygen Plus untuk menekan pertumbuhan parasit dan meningkatkan daya tahan tubuh dan status kesehatan penderita.

Untuk order Produk bisa menghubungi : 021.26.249.248- 0813.8610.8089