Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Alergi



Alergi berarti bahwa tubuh kita bereaksi secara tidak biasa terhadap rangsangan tertentu. Sekarang ini makin banyak orang mempunyai alergi. Mungkin kita sendiri juga punya alergi.

Ada bermacam-macam tanda adanya alergi. Misalnya, mata yang berlinang-linang dan hidung yang terus menetes. Ada orang yang mendapat bintik-bintik merah pada kulitnya. Orang lain lagi merasa gatal di sekujur tubuh. Atau mereka tiba-tiba sesak napas.

Kita dapat alergi terhadap banyak hal : spora, debu rumah, obat, atau makanan, buah-buah dan tanaman tertentu. Bahkan juga terhadap sabun atau shampoo. Atau terhadap bulu binatang piaraan.

Sama seperti semua peralatan di dalam tubuh, sistim penangkal kita juga bekerja tanpa henti. Kalau kita punya alergi, kita akan rasakan bekerjanya sistim penangkal itu ketika ada tamu-tamu yang biasanya tidak berbahaya, menyerang secara besar-besaran. Spora umpamanya. Atau obat yang sebenarnya dimaksudkan untuk menolong kita.

Sistem penangkal bekerja sepenuh tenaga dan suatu jenis sel darah putih, yang disebut eosinofil, menjadi terlalu rajin. Mereka menggerakkan sel-sel lain untuk menghasilkan pengirim-pengirim pesan yang pada akhirnya menyebabkan bahwa kita merasa tidak enak badan. Tubuh kita telah memberikan reaksi yang berlebihan.

Jumlah eosinofil dapat diukur dalam darah. Kalau jumlahnya berlebihan, maka hal itu menandakan bahwa kita menderita atopi. Atopi adalah suatu penyakit di mana sistem penangkal bereaksi dengan hebat. Contohnya adalah asma, eksim dan radang lubang hidung. Darah dapat juga memiliki kelebihan eosinofil kalau kita cacingan.

Beberapa alergi, seperti terhadap sengatan lebah bahkan dapat berbahaya sebab saluran pernapasan dapat begitu membengkak sehingga kita tidak dapat bernapas lagi. Orang-orang yang alergi terhadap lebah sekarang dapat selalu mengantongi alat injeksi berbentuk sebuah pena. Di dalamnya terdapat obat yang dapat disuntikkan sendiri dalam keadaan darurat. Kalau kita alergi berat malahan harus dibawa ke rumah sakit untuk diberikan obat yang lebih kuat.

Mungkin kita sadar bahwa kita alergi terhadap sesuatu, tapi tidak tahu terhadap apa. Ada tes-tes tusukan kulit yang dapat mencari tahu kita alergi terhadap apa. Pada tangan atau punggung kita diletakkan tetesan kecil sekali dari berbagai zat melalui jarum atau alat perekat. Setelah kira-kira lima belas menit akan ketahuan zat mana yang menyebabkan reaksi pada diri kita. Di tempat itu akan timbul benjol merah.

Kita dapat mencoba membiasakan sistem penangkal dalam tubuh kita terhadap tamu-tamu tak diundang itu yang menyebabkan kita mengalami alergi. Untuk itu sejumlah kecil dari zat yang mengganggu itu disuntikan ke dalam tubuh kita supaya tubuh dapat terbiasa dengannya dan tidak langsung melakukan reaksi yang hebat. Setelah beberapa lama tubuh akan menjadi terbiasa dengan tamu itu dan tidak melakukan reaksi yang berlebihan. Hal itu disebut hiposensibilisasi.