Hampir semua bagian di dalam dan pada tubuh kita dapat menjadi sakit. Leukemia merupakan penyakit dalam darah. Tepatnya di sumsum tulang di mana sel-sel darah yang baru dibentuk.
Sel-sel darah juga harus bertumbuh, sama seperti tulang-tulang, rambut, kuku dan lain-lain. Melalui beberapa tahap pengantara, mereka menjadi dewasa. Mereka menjadi tua dan kemudian dibongkar oleh anak limpa.
Sel-sel yang mati diganti dengan sel-sel baru. Sel-sel pokok di sumsum tulang membuat sel-sel baru yang kemudian menjadi matang dan bertumbuh penuh.
Dalam keadaan normal, ada keseimbangan dalam tubuh kita antara pembangunan dan pembongkaran sel-sel tapi pada penyakit-penyakit tertentu keseimbangan ini terganggu atau menjadi kacau.
Darah kita terdiri atas sel-sel darah merah, sel-sel darah putih dan lempeng-lempeng darah. Pada leukemia, sel-sel darah putih mengamuk. Tiba-tiba jauh terlalu banyak sel-sel darah yang muda dan belum matang yang dihasilkan. Itu disebut leukemia.
Bila sel-sel yang belum matang itu menumpuk, tidak ada tempat lagi bagi sel-sel dewasa – baik sel darah putih maupun sel darah merah dan juga bagi lempeng-lempeng darah. Kalau di tubuh tinggal sel-sel yang belum matang, semuanya menjadi kacau. Tiba-tiba luka-luka yang kita alami berdarah lebih lama sebab tidak ada lagi lempeng-lempeng guna menambal bagian-bagian yang luka. Kita akan kelihatan pucat dan akan merasa capek sebab sel-sel darah merah tidak lagi dapat membawa zat asam ke semua pelosok tubuh. Bakteri, virus dan jamur tanpa halangan bisa masuk ke dalam darah. Sebab, sel-sel darah putih tidak dapat mencegahnya lagi. Dalam keadaan begitu, kita benar-benar sakit.
Dokter-dokter sama seperti detektif. Mereka melacak penjahat yang membuat kita sakit. Untung leukemia dapat ditemukan di laboratorium dengan pemeriksaan terhadap darah dan sumsum tulang. Sering dokter juga dapat mencari tahu mengapa kita menjadi sakit tapi ada penyakit-penyakit yang tidak seorang pun tahu bagaimana dan mengapa munculnya. Leukemia merupakan salah satu di antaranya. Biarpun begitu, mengenali penyakitnya saja sering sudah menolong. Penyakit itu kemudian dapat dilawan dan dibasmi dengan obat. Obat-obat ini mencoba mengembalikan keseimbangan antara sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih. Kadang-kadang perawatan sel-sel pokok juga menolong. Dalam hal itu diambil sel-sel pokok dari si pasien atau dari seorang donor yang sehat. Kemudian pasien leukemia tersebut diberikan obat-obat yang kuat sehingga sel-sel pokok yang sakit dihancurkan dan sel-sel sehat dikembalikan melalui infus.
Kita pasti pernah mendengar orang dewasa berbicara tentang kanker. Leukemia juga merupakan salah satu jenis kanker. Ia merupakan penyakit yang berat yang memerlukan banyak waktu supaya sembuh. Sayang sekali, ada anak-anak yang tidak sembuh lagi dan meninggal. Tetapi untungnya kebanyakan anak sama kuatnya seperti beruang.
Postingan
