Pria memang mahluk yang konyol, tetapi anehnya kita tetap saja merindukan mereka. Meskipun kenyataan-kenyataan di bawah ini tidak indah, namun bisa membantu Anda memahami pikiran pria dalam hidup Anda. Anka Radakovich, yang telah lebih dari 1 dekade berprofesi sebagai sex columnist di majalah pria, mencari tahu, bagaimana wanita bisa mengetahui hasrat seorang pria, ketakutan, dan fantasi-fantasi mereka.
Pria tidak bisa menolak godaan. Tidak ada kejutan yang lebih menyenangkan untuk pria, saat Anda pelan-pelan menanggalkan pakaian bak penari striptease, lalu menari dengan gaya seksi di hadapannya. Godaan-godaan ini bisa membuat pikiran mereka melayang, membayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya. Tidak usah malu saat menari hanya menggunakan pakaian dalam, sebab pria tidak akan memperhatikan hal itu. Hanya satu yang ada di pikiran mereka, Anda begitu seksi!
Pria tidak tahan untuk tidak menatap perempuan lain. Ini kenyataan: mereka tidak pernah bisa mengontrol diri mereka. Anggap saja hal ini sama halnya ketika Anda berjalan di depan butik yang memajang sepatu-sepatu cantik. Anda pasti tidak tahan untuk tidak meliriknya.
Pria masih seperti anak-anak. Selalu ada sisi kekanak-kanakan dalam diri pria, dan mereka bangga dengan hal itu. Contohnya, mereka gemar pada hal-hal yang berbau olahraga. Mereka senang mengumpulkan action figure, atau main game sambil berteriak-teriak dengan riuh. Tidak beda dengan keponakan Anda yang berusia 10 tahun, kan? Itulah mereka. Bagi mereka, inilah cara yang ampuh untuk sejenak lepas dari segala tekanan kehidupan dan menjadi diri mereka sendiri.
Pria selalu memikirkan seks. Anda masih ingat penelitian yang menyatakan bahwa pria memikirkan seks tiap 30 menit? Mereka juga suka menikmati pornografi, entah itu melalui majalah atau film. Pria memang memiliki toleransi lebih tinggi terhadap gerakan atau posisi seks, meskipun mereka tak pernah melakukannya.
Pria suka selingkuh. Tetapi, bukan berarti mereka akan melakukannya, entah karena tak mau merasa bersalah, malu, atau takut. Ketika mereka melihat perselingkuhan, mereka bisa saja menginginkannya, dan berfantasi. Mereka tidak diciptakan untuk bermonogami, dan berusaha keras melawan keinginan mereka berselingkuh. Jika ada kesempatan 0 persen untuk tertangkap basah, maka mereka akan selingkuh. Namun 50 persennya juga tidak akan berselingkuh, meskipun tidak ada peluang kepergok istri.
Pria ingin dipuja wanita. Setiap pria punya sisi Donald Trump dalam dirinya. Mereka ingin dianggap kuat, sukses, dan seksi. Kebanyakan dari mereka tidak akan mengakuinya, tetapi mereka selalu berpikir bahwa mereka akan lebih cerdas dari pasangan mereka. Mereka juga tidak akan malu atau rendah diri jika memiliki pasangan yang 10 kali lipat lebih rupawan dari mereka. Bahkan hal itu akan menaikkan ego mereka.
Pria suka seks oral. Apa yang diinginkan pria saat ML? Ketika Anka Radakovich menanyakan pertanyaan itu pada 100 pria, 80 persen di antaranya mengatakan ingin lebih sering seks oral. Dan, mereka ingin menjadi pihak yang menerima "layanan" tersebut, sebab mereka tidak perlu memikirkan tekniknya. Menurut mereka, hadiah termanis yang bisa diberikan wanita kepada pasangannya adalah seks oral pada pagi hari.
Pria tidak perasa. Pria tidak akan sok perhatian dengan menanyakan apa yang sedang dirasakan sahabatnya. Sederhananya, jika Anda tidak bertanya, maka Anda tidak akan pernah tahu. Jangan berharap pria mau tahu tentang apa yang Anda inginkan, apa yang Anda lakukan, atau apa yang Anda khawatirkan. Anda juga sebaiknya langsung menyampaikan apa keinginan Anda. Jika Anda ingin ia merayakan hari ulang tahun Anda, katakan langsung. Jangan menunggunya mengajak, atau memberikan teka-teki seperti, "Sekarang tanggal berapa, ya?" Anda bisa menunggu selamanya tanpa hasil.
Pria suka penis mereka. Teman sejati pria adalah penis. Mereka juga menganggap, penis adalah sahabat kita juga. Teman sejati mereka itu akan selalu mengingatkan kapan waktunya "beraksi". Mereka juga begitu khawatir tentang ukuran mereka. Meskipun penis mereka kecil, mereka akan membual bahwa milik mereka besar. Satu hal lagi, mereka ingin perempuan mengakuinya. Jadi jika penis mereka kecil, katakan saja besar. Hal itu akan membuat mereka lega.
Pria tidak merayakan hari Valentine. Kebanyakan pria menganggap hari Valentine adalah hari khusus wanita. Mereka akan stres kalau memikirkannya. Apa yang harus dibeli, dan seberapa besar perhatian yang harus mereka curahkan pada pasangannya. Pendek kata, mereka malas jika sikap romantis harus dibuat-buat.
(Sumber: redbook , Kompas,Kamis, 14/1/2010)