Ada sedikit perbedaan antara pria dan perempuan dalam hal aktivitas bercinta. Perempuan butuh pemanasan untuk memulai kegiatan "adu jurus" di ranjang. Namun, pria tak selalu butuh. Pria lebih mudah untuk bersiap menuju "gol" dari adegan bercinta, sementara perempuan cenderung butuh stimulasi yang umumnya ingin bervariasi.
Tentu akan membosankan bila kegiatan bercinta dimulai dengan langkah yang sama, seperti 1-2-3 atau a-b-c. Akan lebih menyenangkan bila aktivitas seksual diwarnai dengan keseruan atau pengalaman yang berbeda yang bisa dinikmati oleh kedua pihak. Jika si dia memiliki jurus sama, maka Anda tentu akan merasa bosan. Lalu, bagaimana caranya mengajak si dia mengubah langkah-langkah membuka sesi bercinta supaya lebih seru tanpa menyakiti perasaannya?
Dr Pam Spurr, pengarang Make Love All Night & Talk to Him in the Morning and Naughty Tricks, mengatakan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah dengan menanyakan kepada diri sendiri apa alasan kekonservatifan dan sifat pemalunya di ranjang? Apakah karena ia merasa kurang percaya diri dalam urusan bercinta? Atau kekurangan pengalaman atau pengetahuan seputar hal seksual sebelum bertemu Anda? Ataukah masalah yang lebih kompleks, seperti ia pernah mengalami masalah seksual dengan orang lain hingga ia sulit mengeluarkan sisi sensualitasnya? Memahami alasan seseorang pemalu dan konservatif di ranjang sangat membantu untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik.
Selanjutnya, jangan pelit untuk memberikan pujian atas "jurus-jurus" si dia yang membuat Anda bergairah, baik itu hal yang sudah lama ia lakukan, modifikasinya, maupun hal terbaru. Semakin sering dipuji, semakin ia merasa nyaman dengan dirinya sendiri. Katakan dengan bahasa yang halus bahwa Anda suka sentuhannya di tempat yang tak biasa pada Anda.
Cara lainnya atau lanjutannya, Anda bisa berinvestasi dengan membeli buku panduan seks, bisa dibaca bersama si dia atau tandai bagian-bagian yang ingin Anda lakukan bersamanya. Jika ia bukan tipe yang menyukai pembicaraan seputar masalah seksual, maka Anda bisa tinggalkan majalah atau buku panduan yang diberi tanda tersebut di tempat yang bisa ia lihat, tetapi tidak terjangkau anak-anak.
Bagaimana dengan Anda? Punya tips lain untuk mengajak si dia mengubah gaya kakunya dalam ber-"adu jurus" di ranjang? (Kompas,Sabtu, 16/10/2010)